Gerak Formasio Iman Berjenjang dan Berkelanjutan (FIBB) yang dicanangkan Keuskupan Agung Semarang semakin kuat, termasuk di Kevikepan Yogyakarta Barat. Romo Vikep Yogyakarta Barat, A.R. Yudono Suwondo Pr, dan Para Romonya melaksanakan Tukar Mimbar dan Gerakan Bersama Imam Mengajar. Apa itu?
Sebagaimana dijelaskan dalam surat edaran yang disampaikan Romo A.R. Yudono Suwondo Pr, gerakan Tukar Mimbar dan Imam Mengajar dimaksudkan untuk menindaklanjuti pertemuan Kolasi Pertama Kevikepan Yogyakarta Barat pada tanggal 24 Januari 2024 dan hasil rapat Dewan Pastoral Harian Kevikepan Yogyakarta Barat pada tanggal 28 Mei 2024. Gerakan ini juga sesuai arahan dari Keuskupan Agung Semarang yang tahun ini menekankan pada Formasio Iman Berjenjang dan Berkelanjutan (FIBB) dan kehadiran Kevikepan Yogyakarta Barat (Gemati, Open lan Ngopeni).
Dalam gerakan tersebut, para Romo mendalami beberapa hal. Pertama, situasi terkini yang dihadapi Gereja. Kedua, semangat dasar dalam katekese dan pewartaan: tinggal dalam Kristus, “dalam jaringan” dan kesaksian. Ketiga, strategi dalam berkatekese dan pewartaan. Keempat, relasi antara pewarta dan penerima. Kelima, jenjang penerima pewartaan.
Dalam gerakan ini para Romo merayakan Ekaristi sebanyak satu kali pada hari Minggu pagi (Minggu sore, para Romo merayakan Ekaristi di paroki masing-masing.)
Untuk melaksanakan gerakan tersebut, Ketua Komisi Liturgi Kevikepan Yogyakarta Barat, Romo Gregorius Prima Dedy Saputro Pr membuat dan membagi jadwal Misa, waktu, tempat, bahasa dan daftar Imam yang bertugas mengajar. Para Romo diutus melayani bukan di parokinya sendiri melainkan di paroki lain. Para Romo tidak menerima stipendium dari Paroki tempat merayakan Ekaristi.
Secara khusus Umat yang diundang dalam Katekese Imam Mengajar adalah pendamping FIBB (baik anak, remaja, kaum muda, dewasa, usia lanjut), katekis, prodiakon, dan pemandu lingkungan. Secara umum, kesan dan respons para Romo dan Umat menyambut sangat baik gerakan tersebut.
Romo Paroki Wates, Romo Aloys Budi Purnomo, Pr yang mendapat tugas dan jadwal pelayanan di Paroki St. Theresia Liseux Boro pada Minggu, 16 Juni 2024 sangat terkesan. “Saya pribadi yang mendapat kesempatan merayakan Ekaristi Minggu dan mengajar di Paroki St. Theresia Liseux Boro merasa sangat bahagia. Antusiasme Umat sangat tinggi dan positif. Terima kasih kepada Romo Vikep, Romo Dedy, Para Romo, dan Umat yang merespons positif gerakan ini,” kata Romo .
Romo Aloys Budi Purnomo, Pr