Pendidikan Iman Anak dalam Masa Pandemi

Oleh BAPAK JULIUS KARDINAL DARMAATMADJA, SJ

Masa pandemi masa berahmat?

Sepintas pandemi itu mendatangkan malapetaka. Ribuan, bahkan jutaan orang terpapar dan menjadi sakit. Ekonomi dilumpuhkan, mengakibatkan banyak orang menjadi miskin. Itu juga benar, namun kita mengimani bahwa Allah tetap selalu menyertai dan memberkati umat yang mengasihi-Nya dalam situasi apapun. Betapa pun gelapnya situasi itu, di situ pasti ada sesuatu yang baik yang dapat kita temukan. Orang kerap mengatakan ada hikmahnya, dan kita diharapkan untuk mengambil hikmah itu.  Mengenai hal ini kita dapat menemukan ajaran St. Paulus dalam suratnya kepada umat di Roma demikian: “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” (Rom 8:28). Orang yang ingin mengikuti kehendak Allah, diundang untuk mencari dan menemukan apa yang dapat mendatangkan kebaikan bagi kita, di masa pandemi yang berkepanjangan ini.

Meskipun masa pandemi adalah masa berahmat, tetapi sekaligus masa godaan. Karena Roh Jahat juga ingin mengail di air keruh. Kalau “Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia” (Rom 8:28), Roh Jahat juga akan bekerja sebaliknya. Ia akan bekerja dalam segala sesuatu, untuk mendatangkan keburukan bagi kita; ia ingin menjatuhkan kita ke dalam dosa. Maka di masa pandemi ini, kita umat beriman diminta untuk menyimak dengan jelas perbedaan karya rahmat Allah dan tipu muslihat kuasa kegelapan. Supaya kita dapat memilih jalan yang baik, jalan menuju Tuhan.

Selengkapnya ada di edisi cetak Majalah INSPIRASI, Lentera yang Membebaskan no. 203 Juli Tahun XVII 2021. Hubungi +6285101923459

Bagikan:

Recommended For You

About the Author: redinspirasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *