Tim Pengabdian Embung Sendangtirto Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) menyelenggarakan kegiatan Reresik Embung pada Minggu (24/04/2022). Kegiatan tersebut diadakan di Embung Sendangtirto, Tampungan, Sendangtirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Embung Sendangtirto berfungsi sebagai pengairan dan ruang publik dengan ikan bader dan nilem yang hidup di dalamnya. Di sekitar embung terdapat juga pohon kelengkeng kristal. Dengan kondisi tersebut, tim memutuskan membuat tiga kegiatan utama yaitu membersihkan embung, menyiram pohon dan memberi makan ikan.
“Kegiatan ini merupakan implementasi Hari Bumi yang dilaksanakan pada 22 April 2022 dan menggandeng teman-teman UAJY untuk bisa mencintai bumi dan dekat dengan masyarakat,” ujar Herda Wibowo selaku Koordinator Kegiatan Reresik Embung.
Kegiatan Reresik Embung ini diikuti oleh 33 mahasiswa Fakultas Hukum (FH) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Mereka berfokus pada literasi hukum dan literasi komunikasi.
“Reresik Embung hanya melibatkan FH dan FISIP karena saya sendiri adalah Dosen FISIP dan Bu Sekar adalah Dosen FH. Kami melihat bagaimana antusiasme mahasiswa dan bagaimana reaksi warga, lalu setelah ini akan diadakan evaluasi apakah perlu atau tidak untuk dibuka umum,” jelas R. A. Vita N.P. A., S.Pd., M.Hum., Ph.D., selaku Ketua Kegiatan Reresik Embung.
Kresentia Equilibria, salah satu volunter dari Fakultas Hukum berharap agar kegiatan ini bisa dilakukan kembali dan juga dibuka untuk umum agar banyak mahasiswa UAJY yang terlibat dalam kegiatan yang positif tersebut.
“Kegiatan ini positif karena jarang ditemukan. Apalagi setelah pandemi belum pernah melakukan kegiatan bersama dengan teman-teman UAJY,”
Sekhar Chandra Pawana, SH., M.H., selaku Wakil Ketua Reresik Embung, mengapresiasi kegiatan ini karena mahasiswa UAJY peduli dengan masyarakat. Sekhar memberikan pesan kepada mahasiswa yang sudah mendaftar sebagai volunter agar bisa lebih berkomitmen dalam menjalankan kegiatan.
Vita juga berharap dengan adanya kegiatan ini mahasiswa bisa mengunjungi, memanfaatkan, serta memperkenalkan Embung Sendangtirto kepada khalayak luas dan juga ikut sadar dalam menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu, ia berharap juga supaya warga bisa terlibat dan berdinamika dengan mahasiswa UAJY.
“Kegiatan ini merupakan program kedua dan masih banyak program lainnya. Reresik Embung ini memang permintaan Pak Lurah karena sampah tidak akan pernah habis. Sehingga besok akan membuka open recruitment dan mungkin terbuka untuk fakultas lainnya,” tambah Vita.
