Inilah 8 Imam Katolik Yang Menjadi Youtuber

Pewartaan kabar gembira tidak hanya dilakukan secara konvensional misalnya di mimbar gereja atau dalam ruang-ruang seminar konvensional. Namun, seiring perkembangan zaman, pewartaan pun dilakukan dalam dunia internet. Salah satu platform dalam dunia internet adalah youtube dengan basis audio visual. Tak sedikit imam Katolik memakai sarana youtube dalam pewartaan kabar baiknya.  Mereka pun disebut sebagai Imam Youtuber.

Berikut adalah 8 imam Katolik yang memakai Youtube sebagai sarana pewartaan.

Tangkapan Layar Youtube Bible Learning With Father Josep Susanto

1. Pastor RD Yosep Susanto

Lelaki yang biasa disapa Pastor Josep ini adalah imam dari Keuskupan Agung Jakarta. Nama akun Youtube-nya adalah Bible Learning With Father Josep Susanto. Melalui tayangan Youtubenya, Pastor Josep membahas tentang Kitab Suci yang dikontekskan dengan kehidupan saat ini. Imam yang menyelesaikan studi doktoral Kitab Suci di Manila ini mempunyai 178 ribu subscriber

Tangkapan Layar Youtube Aloys Budi Purnomo TV

2. Pastor Aloys Budi Purnomo, Pr

Pastor kelahiran Baturetno, 14 Februari 1968 ini mempunyai akun Youtube Aloys Budi Purnomo TV. Melalui akun Youtubenya, Pastor Budi menyampaikan renungan harian yang dikombinasi dengan lagu-lagu ciptaannya. Pastor Budi juga kerap menyampaikan pengalaman empiris tentang persaudaraan sejati. Pastor dari Keuskupan Agung Semarang yang sedang menempuh Studi Program Doktoral  Ilmu Lingkungan ini mempunyai 4,77 ribu subscriber.

3. Pastor Yohanes Tabah Sapy Susanto, MSC

Pastor Misionaris Cinta Kasih yang biasa disapa Romo Aba ini mempunyai akun Youtube Romo Ndeso.  Selain memberikan permenungan tentang iman Katolik, Romo Aba juga kerap memberikan klarifikasi mengenai iman Katolik yang sedang viral. Hal ini untuk meluruskan pemahaman iman umat Katolik dalam dunia saat ini. Sampai saat ini Romo Aba mempunyai 68 ribu subscriber.

4. Pastor Johanes Ari Purnomo, Pr

Lelaki yang biasa Pastor Ari ini dari Keuskupan Agung Semarang.  Pastor Ari mempunyai akun Youtube  Sang Khidir. Melalui akun Youtube-nya, Pastor Ari menyampaikan permenungan berdasar Kitab Suci. Karena pernah melayani di pedalaman Kalimantan, Pastor Ari kerap menampilkan video dan musik bernuansa Dayak. Bahkan tak jarang ia mengulas tentang Kalimantan dengan segala keprihatinannya terutama terkait dengan kerusakan lingkungan yang ada. Pastor Ari mempunyai 1,94 ribu subscriber.

Tangkapan Layar Youtube Agus Suryana Gunadi

5. Pastor Agus Suryana Gunadi, Pr

Pastor dari Keuskupan Agung Semarang ini biasa disapa Pastor Agus. Saat ini sedang melayani di Wonogiri. Pastor Agus mempunyai akun Youtube Agus Suryana Gunadi. Melalui akun Youtubenya, Pastor Agus menyampaikan renungan harian, kegiatan-kegiatan sehari-hari dan petikan khotbah atau homili. Sampai saat ini, Pastor Agus memiliki 6,37 ribu subscriber.

Tangkapan Layar Youtube Romo Alfons Kolo Channel

6. Pastor Alfons Kolo, Pr

Pastor Alfons Kolo, Pr melayani di Keuskupan Denpasar. Nama akun Youtubenya adalah Romo Alfons Kolo Channel. Melalui akun Youtube-nya, Pastor Alfons menyampaikan renungan iman dan kerukunan. Pastor Alfons sampai saat ini mempunyai 47,8 ribu subscriber.

7. Pastor Kaisar Octavianus Sihombing, OFMCap

Lelaki ini belum lama ditahbiskan menjadi imam kapusin. Tepatnya, ia baru ditahbiskan sebagai imam pada 30 januari 2021 di Kapel St. Fransiskus Rumah Pembinaan Fransiskan Nagahuta oleh Mgr Kornelius Sipayung. Selain imam muda, ia juga seorang katekis yang menyampaikan katekese melalui akun Youtube Mea Cvlpa. Melalui akunnya, ia menyampaikan motivasi, iman, harapan, dan agama. Jumlah subscribernya tak tertulis.

8. Pastor Valentinus Bayuhadi Ruseno, OP

Pastor Dominikan ini mempunyai akun Youtube Bayu Ruseno. Melalui akun Youtube-nya, Pastor Bayu menyampaikan studi tentang Kitab Suci dan katekese. Sampai saat ini ia memiliki 13,5 ribu subscriber.

Pewartaan melalui internet dan media sosial sudah jauh-jauh hari diantisipasi dalam Konsili Vatikan II melalui dokumen Inter Mirifica, Dekrit tentang Upaya-Upaya Komunikasi Sosial. Dalam Inter Mirifica artikel 13 dikatakan,  “Hendaklah semua putera-puteri Gereja serentak dan secara sukarela mengusahakan, agar upaya-upaya komuniasi sosial dengan cekatan dan seintensif mungkin dimanfaatkan secara efektif dalam aneka macam kerasulan, menanggapi tuntutan situasi setempat dan semasa.”

Saat ini kita memasuki era internet dengan berbagai macam kemajuan dan perkembangannya. Maka, kita semua diajak untuk bersama-sama menanggapi situasi ini. Pewartaan melalui dunia internet harus dilakukan dalam berbagai bentuknya.

Paus Paulus Yohanes II dalam pesan Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-36 tahun 2002 pun mengundang seluruh Gereja untuk berani melintasi kedalaman jaringan.

“Pada Hari Komunikasi Sosial Sedunia ini, saya dengan tegas memutuskan untuk mengundang seluruh Gereja untuk dengan berani melintasi ambang pintu yang baru ini, untuk mengayuh ke kedalaman jaringan ini,” pesannya.

Sementara itu Paus Fransiskus bahkan menyebut internet adalah anugerah dari Tuhan. Meski demikian, ia mengingatkan internet juga bisa membuat seseorang terisolasi dari dunia luar. “Keinginan kita untuk tersambung ke dunia digital bisa mengisolasi kita dari tetangga kita dan orang-orang terdekat kita,” katanya.

Maka, mari gunakan internet secara bijak sebagai sarana pewartaan kabar baik seperti para imam tadi.

Bagikan:

Recommended For You

About the Author: redinspirasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *