Mgr Rubi Ajak Umat Merenungkan Keutamaan Bapa Yusuf dan Keluarga Nazaret

“Saudara saudariku, mari kita merenungkan bersama keutamaan Bapa Yusuf serta keluarga Kudus Nazaret serta keutamaan keluarga-keluarga Kristiani yang menerima amanat untuk menghayati diri sebagai komunitas yang berjalan bersama (synodia), yakni ‘komunitas yang berjalan’”.

Uskup Agung Keuskupan Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko menulis hal tersebut di akun instagramnya @mgr.robertus.rubiyatmoko pada hari raya Santo Yusuf, 19 Maret 2021.

“Keluarga Kudus menjadi bagian dalam perjalanan bersama. Berkat kepercayaan dari orangtuanya, Yesus dapat bergerak bebas dan berjalan bersama orang lain,” tulisnya mengutip dokumen Christus Vivit (Kristus Hidup), Seruan Apostolik Pascasinode Paus Fransiskus, 25 Maret 2019, artikel 29.

Menurutnya, Bapa Yusuf telah memberi teladan kepada kita tentang cara menjalani hidup yang bertanggung jawab untuk perkembangan kepribadian serta kerohanian bagi anak. “Peran Bapa Yusuf untuk membentuk anak-Nya dan memberi kesempatan agar dapat menghayati diri sebagai seorang yang harus dekat dengan Bapa-Nya,” ungkapnya yang diakhiri doa singkat, “Bapa Yusuf  ‘pelindung Gereja’ jagalah kami dalam kehidupan harian kami!”

Ajakan Mgr Rubi sangat relevan ketika Vatikan menetapkan, sejak 8 Desember 2020 sampai dengan 8 Desember 2021 sebagai tahun Santo Yusuf melalui surat apostolik Patris Corde (Dengan Hati Seorang Bapa).

Santo Yusuf merupakan teladan yang baik juga disampaikan oleh Ketua Komisi Keluarga Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sekaligus Uskup Keuskupan Malang, Mgr Henricus Pidyarto Gunawan, O.Carm dalam Rekoleksi Nasional Santo Yusuf “From Fatherless to Fatherhood” yang diselenggarakan oleh Catholic Family Ministry (CFM), 19 Maret 2021.

Menurut Mgr Pid, Santo Yusuf bisa menjadi teladan atau figur indah seorang ayah. Seorang ayah, lanjutnya,  adalah sumber kehidupan secara biologis bagi anaknya. Sedangkan dari kacamata anak, mestinya, anak juga mempunyai ayah sebagai teladan, sebagai pembimbing, sebagai orang yang melindungi dia, sebagai sahabat, dan sebagai orang yang mencintai. Dari hal itulah terlihat betapa pentingnya sosok seorang ayah.

 

 

Bagikan:

Recommended For You

About the Author: redinspirasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *