Renungan Harian 5 Juni 2024

Dalam Kis 26: 19-23 dikisahkan, setelah menceritakan pertobatannya, Paulus berkata kepada raja Agripa: “Ya raja, tentang penglihatan yang dari sorga itu tidak pernah aku tidak taat. Mula-mula aku memberitakan kepada orang-orang Yahudi di Damsyik, di Yerusalem dan di seluruh tanah Yudea, dan juga kepada para bangsa lain, bahwa mereka harus bertobat dan berbalik kepada Allah serta melakukan semua pekerjaan yang sesuai dengan pertobatan itu.

Karena itulah orang-orang Yahudi menangkap aku di Bait Allah, dan mencoba membunuh aku. Tetapi oleh pertolongan Allah aku dapat hidup sampai sekarang dan memberi kesaksian kepada orang-orang kecil dan orang-orang besar.

Dan apa yang kuberitakan itu tidak lain daripada yang sebelumnya telah diberitahukan oleh para nabi dan juga oleh Musa, yaitu, bahwa Mesias harus menderita sengsara dan bahwa Ia adalah yang pertama yang akan bangkit dari antara orang mati, dan bahwa Ia akan memberitakan terang kepada bangsa ini dan kepada bangsa-bangsa lain.”

Yohanes dalam injilnya (Yoh 10: 11-16) mewartakan: “Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan menceraiberaikan domba-domba itu.

Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan domba-domba itu. Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku.

Ada lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala.

Hikmah yang dapat kita petik:

Satu, berita tentang Yesus yang wafat dan bangkit demi keselamatan umat manusia, diberikan kepada bangsa Yahudi dan bangsa-bangsa lain.

Itu berarti semua orang dari bangsa mana pun diperkenankan untuk mendapatkan berita itu dan mengimani Yesus yang bangkit.

Betapa besar kemurahan hati Allah kepada semua bangsa. Semoga kita pun berkeyakinan dan bertindak demikian.

Dua, Yesus Sang Gembala Baik menuntun semua kawanan dari kandang mana pun ke sumber air kehidupan. Tidak ada seorang pun yang dikecualikan. Semoga kita juga tetap ada di dalam kawanan yang dituntun Yesus itu. Janganlah mencari padang rumput yang lain dan akhirnya tersesat karena kehilangan arah. Amin.

Mgr Nico Adi MSC

Bagikan:

Recommended For You

About the Author: redinspirasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *