Berikut ini adalah homili Ketua Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi Konferensi Waligereja Indonesia (PSE
KWI), Mgr Samuel Oton Sidin, OFMCap dalam Misa dan Launching Revitalisasi Hari Pangan Sedunia
Komisi PSE KWI 2024-2032, 1 November 2023
Saudara-saudari yang dikasihi oleh Tuhan
Ketika Yesus mengutus 70 murid, Dia berpesan agar mereka menyampaikan warta khusus kepada orang-orang yang mereka jumpai. “Kerajaan Allah sudah dekat Padamu!” Para murid ditugaskan oleh Tuhan untuk mewartakan bahwa Kerajaan Allah itu sudah dekat pada umat manusia dan akan menjadi milik mereka kalau mereka menerimanya dan sebaliknya kalau mereka menolak kehadiran Kerajaan Allah itu.
Dengan kata lain Saudara-saudari, umat bisa atau orang bisa menerima tetapi juga bisa menolak kehadiran Kerajaan Allah itu. Ketika para murid hadir di antara orang-orang yang mereka jumpai, Kerajaan Allah itu memang sudah dekat pada mereka. Namun, belum menjadi milik selama para murid belum diterima. Sebagian orang menolak kehadiran para murid, dengan kata lain mereka tidak memperkenankan Kerajaan Allah hadir di antara mereka. Dan karena itu Kerajaan Allah tidak menjadi milik mereka. Ketika para murid yang menghadirkan Kerajaan Allah itu diterima, maka Kerajaan Allah itu menjadi nyata bagi orang-orang yang menerimanya.
Saudara-Saudari yang dikasihi oleh Tuhan,
Menjadi bagian dari Kerajaan Allah berarti menundukkan diri di bawah kuasa Allah itu. Allah menjadi Raja dan manusia menundukkan diri di bawah kuasa Allah tersebut. Allah meraja dalam kehidupan mereka. Dan mereka menundukkan diri di bawah pimpinan Sang Raja.
Berada di bawah kuasa Allah berarti hidup dan bergerak seturut kehendak Allah dan undang-undang dasarnya adalah perintah Allah. Dan perintah Allah yang paling pertama dan utama adalah kasih. “Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.” Segala wujud kehidupan dan gerakan orang-orang yang berada dalam kerajaan Allah karena itu diatur serta diarahkan oleh hukum pertama dan utama ini. Tidak ada yang boleh menyimpang dari ini kalau tetap hendak tinggal di bawah kuasa Allah.
Saudara-saudari yang dikasihi oleh Tuhan,
Ada begitu banyak cara untuk mewujudkan hukum yang menandakan kehadiran Kerajaan Allah di dunia ini. Gereja menjadi agen utama menghadirkan Kerajaan Allah itu di tengah-tengah umat manusia. Karena itu Gereja disebut sebagai sakramen keselamatan. Gereja menjadi tanda hadirnya Kerajaan Allah tetapi sekaligus menjadi jembatan bagi orang untuk sampai dan hidup dalam kuasa Allah, sampai kepada kerajaan Allah dan hidup di bawah kuasa Allah karena menundukkan diri di bawah perintah Tuhan. Di dalam Gereja kita memiliki begitu banyak sarana menghadirkan Kerajaan Allah. PSE merupakan salah satu wujud konkret dan khusus dalam Gereja dalam upayanya untuk menghadirkan Kerajaan Allah dengan kerasulan khusus melalui upaya pengembangan sosial ekonomi dalam masyarakat. Usaha-usaha pengembangan sosial ekonomi kini dilengkapi dengan ekologi karena kita menyadari bahwa bumi di mana kita berada adalah rumah satu-satunya bagi kita bersama. Tidaklah cukup kalau kita hanya mengembangkan kehidupan sosial dan ekonomi tanpa peduli akan lingkungan hidup kita. Kita perlu mengembangkan kehidupan sosial ekonomi sedemikian tetapi sekaligus dengan memperhatikan lingkungan hidup di mana kita berada. Oleh karena itu pengembangan kehidupan sosial ekonomi tidak bisa tidak harus memperhatikan keutuhan alam dan juga sekaligus berkeadilan.
Saudara-saudari yang dikasihi oleh Tuhan,
Rasanya tidaklah selalu gampang mewujudkan program yang diemban oleh PSE dalam waktu yang singkat. Perlu suatu program yang berkelanjutan dalam jangka panjang berdasarkan pertimbangan-pertimbangan khusus. Perlu ada suatu proses agar cita-cita kita untuk mewujudkan masyarakat berkeadilan sosial ekonomis dan sekaligus ekologis. Oleh karena itulah PSE membuat suatu program jangka yang agak panjang, dalam jangka yang agak panjang, 9 tahun, agar cita-cita kita mewujudkan ekonomi berkelanjutan, pangan yang berkecukupan yang menandakan kesejahteraan dalam kebersamaan dapat diwujudkan.
Kita menghadirkan Kerajaan Allah di mana saja kita bergiat, di mana saja kita berada karena di situlah orang diharapkan merasakan serta mengalami kehadiran Allah yang menyelamatkan. Dan anggota Komisi PSE melalui gerakan PSE, HPS-nya berupaya menghadirkan Kerajaan Allah yang berlandaskan kasih, pengharapan dan iman.
Dengan bersama-sama masyarakat mewujudkan cita-cita berkeadilan tersebut dengan mengupayakan terjaminnya makanan dan minuman bagi masyarakat, dengan berjuang dalam kebersamaan dengan siapa saja yang berkehendak baik menciptakan bonum commune atau kesejahteraan bersama, kita serentak menghadirkan Kerajaan Allah di muka bumi ini.
Kerajaan Allah itu menjadi riil di mana Allah berkuasa, di mana kasih-Nya dapat kita alami dalam kebersamaan. Kehadiran Allah menjadi nyata ketika kita anggota Gereja atau Gereja ini ambil bagian secara nyata pula dalam kasih Allah dengan menjadi perpanjangan kasih Allah tersebut. Dan salah satu di antara yang dapat kita buat adalah mengupayakan terjaminnya kehidupan yang lebih baik dalam masyarakat dengan tersedianya makanan-minuman yang menjadi landasan bagi kehidupan manusia. Kehidupan dalam kesejahteraan yang komplit adalah hak semua orang. Kita tidak bisa membayangkan bahwa kita bisa hidup sejahtera tanpa cukup makan dan minum. Oleh karena itu melalui gerakan HPS, kita berupaya agar masyarakat yang kita bina dan masyarakat umumnya boleh mengenyam kesejahteraan secara komplit. Cukup makan. Cukup minum. Tidak berkekurangan. Tidak mengalami stunting atau kelaparan. Sebab Allah ingin kita semua hidup sejahtera.
Semoga PSE sungguh menjadi rasul-rasul yang berkeadilan dalam mengupayakan terwujudnya kesejahteraan bersama dalam masyarakat melalui gerakan gerejani yang kita geluti bersama.
Doakan kami semua, Ibu, Bapak, Saudara-saudari agar PSE dengan gerakan HPS-nya sungguh bisa membantu banyak orang, mengalami kehadiran Tuhan yang Menyelamatkan, mengalami hadirnya Kerajaan Allah di muka bumi ini, di mana saja Gereja ada dengan komponennya antara lain komisi PSE.
Tuhan memberkati!