HARI MINGGU ADVEN I
1 Desember 2024
Bacaan I : Yer 33:14-15
Bacaan II : I Tes 3:12-4:2
Bacaan Injil : Luk 21:25-28.34-36
Penantian penuh harapan
Minggu Adven Pertama adalah Tahun Baru Liturgi Gereja. Pada hari ini kita memulai masa Adven, awal Tahun Liturgi yang baru, yaitu Tahun Liturgi C. Masa Adven merupakan masa penantian penuh harapan dan sukacita akan kedatangan Tuhan dan masa persiapan Natal dengan sikap pertobatan. Jadi, suasana yang kita bangun dalam mempersiapkan kedatangan Tuhan adalah pengharapan, sukacita, dan pertobatan.
Salah satu tradisi di masa Adven adalah adanya Lingkaran Korona Adven. Orang Katolik biasanya memasang Lingkaran Korona Adven di gereja atau kapel atau keluarga atau biara. Selain hiasan-hiasannya yang tampak semarak serta membangkitkan semangat, ada banyak sekali lambang yang terkandung di dalam Lingkaran Korona Adven, antara lain: Pertama, Korona Adven berbentuk lingkaran. Lingkaran ini melambangkan Tuhan yang abadi, tanpa awal dan akhir. Kasih Tuhan tak berkesudahan.
Kedua, Lingkaran itu biasanya dibuat dari daun-daun evergreen (cemara). Dahan-dahan evergreen, sama seperti namanya “ever green” (senantiasa hijau, senantiasa hidup). Evergreen melambangkan Kristus, yang mati namun hidup kembali untuk selamanya. Evergreen juga melambangkan keabadian jiwa kita. Kristus datang ke dunia untuk memberikan kehidupan yang tanpa akhir bagi kita.
Ketiga, di antara daun-daun evergreen yang hijau ada buah-buah beri merah. Buah-buah itu serupa tetesan-tetesan darah, lambang darah yang dicurahkan oleh Kristus demi umat manusia. Buah-buah itu mengingatkan kita bahwa Kristus datang ke dunia untuk wafat bagi kita dan dengan demikian menebus kita. Berkat Darah-Nya yang tercurah itu, kita beroleh hidup yang kekal.
Keempat, empat batang lilin diletakkan sekeliling Lingkaran Korona Adven, di mana tiga lilin berwarna ungu dan satu berwarna merah muda. Lilin-lilin itu melambangkan keempat minggu dalam Masa Adven.
Kelima, Lilin ungu sebagai lambang pertobatan. Dinyalakan pada Hari Minggu Adven I, II, dan IV. Warna ungu mengingatkan kita bahwa Adven adalah masa di mana kita mempersiapkan jiwa kita untuk menerima Kristus pada Hari Natal.
Keenam, Lilin merah muda dinyalakan pada Hari Minggu Adven III, yang disebut Minggu “Gaudete”. “Gaudete” dalam bahasa Latin berarti “sukacita”, melambangkan adanya sukacita di tengah masa pertobatan karena sukacita Natal hampir tiba. Warna merah muda dibuat dengan mencampurkan warna ungu dengan putih.
Dengan Lingkaran Korona Adven itu, kita hendak diingatkan akan perlunya persiapan jiwa, sehingga kita dapat sepenuhnya ambil bagian dalam sukacita besar kelahiran Kristus, Putera Allah, yang telah memberikan Diri-Nya bagi kita, agar kita beroleh hidup yang kekal.
Dalam bacaan Injil pada Minggu Adven Pertama ini, kita diajak untuk membangun sikap tobat yang sejati. Caranya dengan menjaga diri dan berdoa. Ditegaskan Tuhan Yesus,“Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi….Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu”. (Luk 21:34.36).
Selama masa Adven ini, mari kita mengurangi segala macam bentuk kemewahan dan penggunaan barang-barang duniawi. Kita bisa mengurangi makan, minum, rokok, jajan, dan penggunaan kendaraan, televisi, handphone, dan lainnya. Kita menghayati bekerja tidak hanya untuk mendapatkan apalagi menumpuk harta duniawi, tetapi untuk mengabdi Tuhan dan melayani sesama, sehingga kita tidak mengabaikan hal-hal rohani dan sosial. Selama masa Adven ini, kita berusaha lebih banyak berdoa dan membaca Kitab Suci, baik pribadi maupun bersama dalam keluarga. Kita perlu menghidupkan kembali kebiasaan berdoa bersama dalam keluarga, rajin mengikuti kegiatan lingkungan, dan rajin mengikuti Ekaristi (Mingguan, bahkan Harian). Santo Paulus mengingatkan kita untuk semakin mengasihi orang lain (bdk. 1 Tes 3:12), yang nanti bisa diwujudkan dalam kegiatan solidaritas dan aksi natal, baik secara pribadi, keluarga maupun bersama umat.
Pertanyaan refleksinya: Bagaimana perasaan Anda saat memasuki masa Adven tahun 2024 ini? Apa makna Adven bagi Anda selama ini? Selamat memasuki masa Adven dengan penuh pengharapan dan sukacita.
Romo Yohanes Gunawan, Pr
Rektor Seminari Tahun Orientasi Rohani Sanjaya,
Jangli – Semarang